Gagal itu kesuksesan yang Tertunda. Kalimat ini seringkali terucap dari teman yang memberikan empati kala kita belum berhasil dalam melakukan sesuatu. Kepada semua yang memberikan dukungan saya ucapkan banyak terima kasih.
Daftar gagal yang pernah saya lakukan sudah cukup banyak dibanding daftar sukses yang diraih. Sebanyak-banyaknya gagal tapi tetap mencoba tentu lebih baik daripada mundur dan tidak pernah mencoba. Si Fulan --yang juga berprofesi desainer--meyakinkan saya tentang ini. Ada yang tidak sepakat? Karena bisa saja ketika kita gagal detik ini maka di kesempatan selanjutnya kita akan berhasil. Tentunya dengan belajar dari kesalahan sebelumnya.
Maka saya tidak heran jika ada orang yang begitu semangat menjalani hidupnya dari hari ke hari, begitu semangat belajar mengenal sesuatu yang baru bahkan menantang dirinya yang sudah jelas di luar kemampuannya. Ini terjadi lantaran mereka terpacu demi meraih sesuatu.
Prinsip bekerja keras seakan-akan hidup selamanya dan beribadah khusyuk seakan-akan besok akan mati kalau kita pegang kiranya akan mampu mengimbangi ritme hidup seseorang. Saya sedang mencoba. Tahu bahwa ini tidak mudah. Tapi terus dicoba. Lebih baik dicoba daripada tidak melakukan sama sekali.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 blogger komat-kamit:
Post a Comment
Silakan tinggalkan komentar Anda. Terima kasih.